Dalam hal ini beberapa sumber masih sangat berlain-lainan
sekali keterangannya. Sebagian besar menyebutkan bahwa pada hari musim panas
yang terjadi di seluruh semenanjung itu - 8 Juni 632 - ia minta disediakan
sebuah bejana berisi air dingin dan dengan meletakkan tangan ke dalam bejana itu
ia mengusapkan air ke wajahnya; dan bahwa ada seorang laki-laki dari keluarga
Abu Bakr datang ke tempat Aisyah dengan sebatang siwak di tangannya. Muhammad
memandangnya demikian rupa, yang menunjukkan bahwa ia menginginkannya. Oleh
Aisyah benda yang di tangan kerabatnya itu diambilnya, dan setelah dikunyah
(ujungnya) sampai lunak diberikannya kepada Nabi. Kemudian dengan itu ia
menggosok dan membersihkan giginya. Sementara ia sedang dalam sakratulmaut, ia
menghadapkan diri kepada Allah sambil berdoa, "Allahumma ya Allah! Tolonglah aku
dalam sakratulmaut ini."
Aisyah berkata - yang pada waktu itu kepala Nabi berada di
pangkuannya, "Terasa olehku Rasulullah s.a.w. sudah memberat di pangkuanku.
Kuperhatikan air mukanya, ternyata pandangannya menatap ke atas seraya berkata,
"Ya Handai Tertinggi dari surga."
"Kataku, 'Engkau telah dipilih maka engkau pun telah memilih.
Demi Yang mengutusmu dengan Kebenaran.' Maka Rasulullah pun berpulang sambil
bersandar antara dada dan leherku dan dalam giliranku. Aku pun tiada menganiaya
orang lain. Dalam kurangnya pengalamanku dan usiaku yang masih muda, Rasulullah
s.a.w. berpulang ketika ia di pangkuanku. Kemudian kuletakkan kepalanya di atas
bantal, aku berdiri dan bersama-sama wanita-wanita lain aku memukul-mukul
mukaku."
Benarkah Muhammad sudah meninggal? Itulah yang masih menjadi
perselisihan orang ketika itu, sehingga hampir-hampir timbul fitnah di kalangan
mereka dengan segala akibat yang akan menjurus kepada perang saudara, kalau
tidak karena Tuhan Yang menghendaki kebaikan juga untuk mereka dan agama yang
sebenarnya ini.
Happy Blogging Kawan :)
Jangan lewatkan baca juga artikel menarik tentang Tips Mengenali Sakit Kepala
Happy Blogging Kawan :)
Jangan lewatkan baca juga artikel menarik tentang Tips Mengenali Sakit Kepala
15 comments
Write commentsRasulullah telah berpulang namun ajarannya tetap ada dan menyelamatkan seluruh muslim dimuka bumi ya mas :)
Replymakasih penjelasannya tentang wafatnya Rasulullah SAW :)
Maaf sblmnya sepertinya hadist yg menyebut kalau ummul mukminin Aisyah memukul2 mukanya itu perlu dikaji ulang mas ( krn ada hadistnya jg kan klo bl tdk boleh meratapi mayat dan menyakiti diri sdri, msk seorang istri rosul melanggarnya)...cb cek di buku sirah nabawiyah...
ReplyAllahuakbar...
Replyluar biasa mas sharingnya, bikin hati tentram :)
Replyluar biasa mas kisah rosulullah ini. ini bisa dijadikan pelajaran berharga untuk kita semua dan sekaligus bisa mengingatkan kita semua bahwa kita hidup di dunia ini hanya sebentar dan kita akan meninggal dunia. thanks mas fiu chopppy atas share nya ya ;)
ReplyRasanya kalau berkunjung ke maz fiu niyh jadi adem di hati , ,
Replypanaz panaz hati jadi minggat dah , , hehe
kalau masalah ajaran mbak , , selama masih ada ulama' dan kyai yang mengajarkan tentang Islam , , Insya ALLAH tidak akan punah mbak ,, ,
Replykarena beliau beliau inilah yang merupakan warisan para Nabi ,
namun sayang , , jumlahnya sekarang ini banyak berkurang , ,
semakin kerasnya zaman, banyak dari mereka yang kadang menyelewengkannya , ,bukan maksud saya suudhon , ,tapi itu cuma menurut beberapa pengamatan saya yang hanya manusia biasa ini , ,
Wallahu A'lam (hanya ALLAH yang Tahu)
Baru baca tentang ini...
ReplySeketika 'nyeesssss' banget :|
brrti mas ibnu yg harus juga ikut jadi penerus beliau-beliau semua, agar tidak ada yg menyalah gunakan nama ulama/kyai ... :x: hehe
Replyyupz.... betul ukh .... makanya sy tulis diawal bnyak beberapa sumber yg berlainan ...heheheh ..... happy blogging ..... :b:
ReplyAllahuakbar,,,,,,,, :x:
Replyasik ....hehehe
Replysama2 mba ririn .....hehehe
Replyminggat kemana tuh mas ibnu ? hehehe :r:
Replynyeeeeeeeeeeeees banget ,,,,,,, hehehe :l:
ReplyEmoticonEmoticon