Dalil Halal dan Haram Telah Jelas

21:09
عَنْ أَبِي عَبْدِ اللهِ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيْرٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا قَالَ سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُوْلُ : إِنَّ الْحَلاَلَ بَيِّنٌ وَإِنَّ الْحَرَامَ بَيِّنٌ وَبَيْنَهُمَا أُمُوْرٌ مُشْتَبِهَاتٌ لاَ يَعْلَمُهُنَّ كَثِيْرٌ مِنَ النَّاسِ، فَمَنِ اتَّقَى  الشُّبُهَاتِ فَقَدْ اسْتَبْرَأَ لِدِيْنِهِ وَعِرْضِهِ، وَمَنْ وَقَعَ فِي الشُّبُهَاتِ وَقَعَ فِي الْحَرَامِ، كَالرَّاعِي يَرْعىَ حَوْلَ الْحِمَى يُوْشِكُ أَنْ يَرْتَعَ فِيْهِ، أَلاَ وَإِنَّ  لِكُلِّ مَلِكٍ حِمًى أَلاَ وَإِنَّ حِمَى اللهِ مَحَارِمُهُ أَلاَ وَإِنَّ فِي الْجَسَدِ   مُضْغَةً إِذَا صَلَحَتْ صَلَحَ الْجَسَدُ كُلُّهُ وَإِذَا فَسَدَتْ فَسَدَ الْجَسَدُ كُلُّهُ  أَلاَ وَهِيَ الْقَلْبُ
رواه البخاري ومسلم
Dari Abu Abdillah Nu’man bin Basyir radhiallahuanhu dia berkata: Saya mendengar Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda: Sesungguhnya yang halal itu jelas dan yang haram itu jelas. Di antara keduanya terdapat perkara-perkara yang syubhat (samar-samar) yang tidak diketahui oleh orang banyak. Maka siapa yang takut terhadap syubhat berarti dia telah menyelamatkan agama dan kehormatannya. Dan siapa yang terjerumus dalam perkara syubhat, maka akan terjerumus dalam perkara yang diharamkan. Sebagaimana penggembala yang menggembalakan hewan gembalaannya disekitar (ladang) yang dilarang untuk memasukinya, maka lambat laun dia akan memasukinya. Ketahuilah bahwa setiap raja memiliki larangan dan larangan Allah adalah apa yang Dia haramkan. Ketahuilah bahwa dalam diri ini terdapat segumpal daging, jika dia baik maka baiklah seluruh tubuh ini dan jika dia buruk, maka buruklah seluruh tubuh; ketahuilah bahwa dia adalah hati “.
(Riwayat Bukhori dan Muslim)

Catatan :
·    Hadits ini merupakan salah satu landasan pokok dalam syari’at. Abu Daud berkata : Islam itu berputar dalam empat hadits, kemudian dia menyebutkan hadits ini salah satunya.

Pelajaran yang terdapat dalah hadits tersebut yaitu : 
1.     Termasuk sikap wara’ adalah meninggalkan syubhat .
2.     Banyak melakukan syubhat akan mengantarkan seseorang kepada perbuatan haram.
3.     Menjauhkan perbuatan dosa kecil karena hal tersebut dapat menyeret seseorang kepada perbuatan dosa besar.
4.     Memberikan perhatian terhadap masalah hati, karena padanya terdapat kebaikan fisik.
5.     Baiknya amal perbuatan anggota badan merupakan pertanda baiknya hati.
6.     Pertanda ketakwaan seseorang jika dia meninggalkan perkara-perkara yang diperbolehkan karena khawatir akan terjerumus kepada hal-hal yang diharamkan.
7.     Menutup pintu terhadap peluang-peluang perbuatan haram serta haramnya sarana dan cara ke arah sana.
8.     Hati-hati dalam masalah agama dan kehormatan serta tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang dapat mendatangkan persangkaan buruk.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

11 comments

Write comments
February 05, 2014 delete

Malam fiu imut pengertian syubhat itu apa yaa??
Baiknya amal perbuatan anggota badan merupakan pertanda baiknya hati,,, ini berarti kita bisa menilai baiknya hati seseorang dari amal perbuatannya

Reply
avatar
February 05, 2014 delete

malam juga muya cute ..
syubhat itu nggak jelas ....

Reply
avatar
February 05, 2014 delete

hehee kalo jaman sekarang nih .. yang haram pun dijadikan halal hihihihihih

Reply
avatar
February 05, 2014 delete

Dapat pelajaran halal dan haram nih dari Mas Fiu
Makasih yah Mas atas pencerahan yang bermanfaat ini

Reply
avatar
February 05, 2014 delete

kok bisa gtu mas fikri ?hehe

Reply
avatar
February 05, 2014 delete

semoga kita terjaga dri perkara-perkara syubhat ... :D,,..

Reply
avatar
February 05, 2014 delete

Makasih pencerahannya mas Fiu mengenai halal dan haram serta syubhat ..

Reply
avatar
February 05, 2014 delete

maksih knp mas ? hehehe

Reply
avatar
joe
February 06, 2014 delete

betul yang haram ya haram jadi tidak ada tawar menawar

Reply
avatar
February 06, 2014 delete

saya suka jawaban suami saya kalau teman non-muslimnya bertanya

T: "mas, kenapa sih babi diharamkan?"
S:"coba kita teliti dulu, apa makanan babi itu dan bisakah babi berkeringat?" seolah-olah bertanya

mau tidak mau teman suami saya akan belajar dan mencari di google atau buku tentang babi, dan sekarang satu diantara mereka (non-muslim) sudah tak mau makan babi lagi

Reply
avatar