Fajarku menemani damai hatiku
Sang surya diufuk sedang bersiap untuk menatapku
Indahnya nuansa pagiku
Desis angin membisikanku dengan syahdu
Desir pasir nan putih memenuhi ruang mataku
segereombol ombak menari-nari dengan gemulainya
Dedaun hijau berpadu mesra dengan rantingnya
Mata indahku seketika tak mampu berpaling
Bibir indahku tak mampu untuk mengurai
Sentak aku terdiam dalam tatapan syukur
Menatap indah segala kebersamaanNya
Duhai Sang Pemberi
Begitu elok segala pemberianMu
Jemariku tak mampu menggoreskan sebesar apa kebesaranmu
Maha Besar Engkau
Nikmat manalagikah yang ku dustai
by. Rara
31 comments
Write commentsAllah yang tak butuh dikasihi saja mengasihi semua hambaNya, tapi kenapa kita yang masih butuh dikasihi terkadang tidak bisa mengasihi sesamanya. Semoga kita senantiasa menjadi pribadi yang penuh kasih..
Replyindah sekali puisinya..insyaAllah syukuri nikmat-Nya alhamdulillah.
Replyterasa tentram membacanya
Replymasya Allah. Nda menyangka mas Fiu ini mahir membuat Puisi religius yang indah dan menyejukkan hati ini. Segala puji hanya milik Allah SWT
ReplyBegitu indah dan syahdu,,, seperti lagunya bang oma heheh
Replysedih juga mas, kadang kita lupa akan bersyukur, padahal nikmat itu banyak bukan hanya duit saja ya, bahkan pemandangan yang begitu indah juga nikmatnya, bisa menenangkan pikiran bahkan dengan melihat keindahannya kita bisa lepas sementara dari pikiran kegiatan duniawi.
ReplyAllah maha pengasih kepada hambanya, kita selaku hambanya harus bersyukur apakah iutu sedikit maupun sebaliknya, dan akhirnya Allah akan memberikan Arrahim kepadea kita setelah memberi dan disayang Allah :)
Replyrara itu siapa mas?
ReplyRara yang buat mas?
Replysubhanallah sekali,,, tersntuh saya
menyentuh banget mas puisinya, berbakat sekali kayaknya yang nulis...
Replyindah dan menyejukan banget mas baca puisi ar-rahman ini
ReplyAamiin ,,, sy yakin mas budi ini pribadi yg penuh kasih ,,, :)
Replyyang pasti bukan saya lho :D
Replyalhamdulillah ,,,
Replyalhamdulillah ,,
Replysubahanallah ,,,, kg asep ih ,,,hhe
Replyhhehehe ,,, lagu bang aji ya mas ,,,
Replyya mas hendri .... semoga kita gk bgtu ya ,,, aamiin .. :)
Replyhahaha mas marnes bisa aja ,,,
Replymas rip @ rara itu penulisnya ,,,hehe :P
iya yg buat rara ... :)
Replysangat berbakat ,,, :)
Replysdh dibungkus belum ?
Replysalam aja deh ya sama rara mas :D
Replyups ,,,, salam buat rara ? Hmmmm
ReplySubahnallah ,,, ustadz mukhlis ,,, :)
ReplyPuisinya mengingatkan ku pada sosoknya... :'(
ReplyKaryanya tak ada yg meragukan. Subhanallah
Replyhyooo keingetan sp?
Replysiapakah itu ?
ReplyKepo deh
ReplyKasih tau gak yaa :-p
ReplyEmoticonEmoticon